Tue, 2021 August 10 | by BNPT
Bogor - Sesuai dengan visi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menjadikan negara dan masyarakat aman dari ancaman maupun tindak pidana terorisme dalam rangka terwujudnya Indonesia Maju yang berdaulat dan berkepribadian, berlandaskan gotong royong, maka dari itu BNPT menggelar Rapat Pembentukan Survei Kepuasan Masyarakat di Lingkungan BNPT secara virtual pada Selasa (10/8/21).
Rapat ini dihadiri oleh Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan dan Evaluasi Pelayanan Publik Wilayah I, Jeffrey Erlan Muller, Kasubbag Humas, Aristio Yudhanto M.I.Kom, serta staf hukum dan humas BNPT.
Jeffrey Erlan Muller mengatakan bahwa indeks kepuasan masyarakat menjadi ukuran yang dapat dijadikan acuan gambaran kondisi penyelenggaraan pelayanan publik baik di lingkungan unit pelayanan, lingkungan instansi, pemerintah dan nasional.
Jeffrey menambahkan bahwa penyelenggaraan pelayanan publik merupakan sebuah kondisi yang sangat dinamis dan sangat bergantung pada perkembangan harapan masyarakat. “Partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan publik sangat menentukan peningkatan kualitas pelayanan,” ungkapnya.
Sebagai penutup, dijelaskan bahwa tujuan dari pembentukan survei digunakan untuk penilaian pelayanan yang didapatkan dari korespondensi pengguna layanan. Pelaksanaan survei kepuasan masyarakat meliputi persiapan, pengumpulan data, pengolahan data, analisis/evaluasi hasil, serta pelaporan dan publikasi. “Pelaksanaan survei kepuasan masyarakat bukan lagi dianggap kewajiban, melainkan sebuah kebutuhan guna melakukan perbaikan publik secara berkelanjutan,” tutupnya.
